Wednesday, October 28, 2015

Menjadi konsumen bijak #BeliYangBaik




          Tahun ini Indonesia telah mencatatkan sejarahnya dalam kejahatan lingkungan sebagai negara penghasil emisi karbon tertinggi akibat pembakaran hutan.  Tak sungkan-sungkan, Professor Eric Meijaard mengatakan kebakaran hutan Indonesia tahun ini adalah “the biggest environmental crime of the 21st century”. Berdasarkan The World Resources Institute, api dan asap dari kebakaran hutan untuk pembukaan lahan kelapa sawit yang sebagian besar berasal dari Sumatera bagian Selatan, Kalimantan Tengah dan Kalimantan Selatan ini telah menciptakan emisi karbon yang lebih tinggi dari seluruh emisi karbon Amerika Serikat, - yang sekarang turun menjadi pencipta emisi gas terbesar kedua di dunia setelah Indonesia, sejak September 2015 (sumber: http://www.smh.com.au)

           Bayangkan, kita menjadi penghasil emisi karbon terbesar , padahal luas wilayah Indonesia kira-kira lima kali lebih kecil dari luas wilayah Amerika Serikat, bisa dibayangkan, betapa besar zat-zat berbahaya  yang dihirup penduduk yang terkena asap di Indonesia.  Sampai saat tulisan ini dibuat, selain Indonesia *lagi-lagi* belum habis mengirim asap ke negara-negara tetangga, di dalam negeripun, asap kebakaran hutan sudah dihirup oleh puluhan juta penduduk Indonesia sejak awal pembakaran hutan ini terjadi, dan menimbulkan penyakit infeksi saluran pernafasan yang diderita oleh ribuan penduduk Indonesia,(BNPB mencatat ada 503.874 jiwa yang menderita infeksi saluran pernapasan akut (ISPA)‎ di 6 provinsi sejak Juli-23 Oktober 2015- bbc.com) bahkan telah diberitakan bahwa sudah ada beberapa kasus penderita ISPA akibat asap yang berujung  pada kematian.  Dulu, korban terbanyak dari pembakaran hutan mungkin fauna, tapi kini korbannya sudah manusia.   

         Lalu, apa langkah konkrit kita dalam menyikapi hal ini? Selain tentu saja membantu mereka yang terkena asap dan terus bersuara kepada pemerintah untuk dapat menangani kasus pembakaran hutan ini sebaik mungkin?
       Saya hanyalah ibu rumah tangga dan wiraswasta kecil yang yakin bahwa kita semua, baik sebagai warga negara, dan sebagai penduduk bumi yang masih membutuhkan kelestarian alam, bisa melakukan sesuatu.  Saya memiliki beberapa saran sederhana yang dapat dilakukan apabila ada kesadaran diri, dan lebih baik lagi ada bantuan dari NGO lingkungan dan pemerintah, diantaranya :

Sebagai pribadi

The greatest threat to our planet is the belief that somebody will save it.  Yes. Saya yakin bahwa saya sendiri, dan Anda semua bisa melakukan sesuatu sebagai diri pribadi.  Sebagai pribadi, hal utama yang bisa saya lakukan dan sarankan kepada pribadi lainnya yaitu membeli yang baik dalam arti selektif dan mengurangi produk dari kelapa sawit yang tidak berkelanjutan sebagai peran serta kita terhadap lingkungan, kalau saya yang biasa-biasa aja ini bisa, saya yakin Anda semua juga bisa :) .  Saya sudah mengganti minyak goreng kelapa sawit saya sejak lima tahun lalu, sejak adanya pemberitaan  pembukaan lahan kelapa sawit telah ikut menurunkan jumlah satwa, terutama satwa dilindungi, ditambah dari literatur yang saya baca, penggunaan minyak goreng dari kelapa sawit yang berlebihan juga tidak baik bagi tubuh, dituliskan bahwa minyak goreng yang berasal dari kelapa, minyak zaitun dan avocado oil sesungguhnya lebih baik untuk tubuh.  Sampai saat inipun saya masih berusaha untuk membeli produk kecantikan dan rumah tangga yang tidak mengandung kelapa sawit dan terus mencari tahu apakah produk-produk yang saya gunakan mengandung kelapa sawit  (setidaknya kelapa sawit berkelanjutan) atau tidak.  Sayapun terus membicarakan pilihan ini kepada keluarga dan teman-teman (semoga the power of mouth to mouth bisa berhasil) saya tidak mengajak mereka untuk sepenuhnya cut penggunaan produk kelapa sawit tentunya, tapi mengajak mereka untuk menggunakan produk yang perusahaannya bertanggung jawab :). Di sisi lain, idealisme untuk tidak menggunakan produk kelapa sawit dan menggunakan penggantinya ini tidak bisa sepenuhnya dilakukan di negri ini, karena tidak mungkin kan kalau kita ke warteg atau restoran ditanya dulu minyak gorengnya apa :) oleh karena itu workshop untuk pengusaha makanan menurut saya juga sangat perlu.   

Saran untuk NGO

1.Membuat aplikasi produk-produk Indonesia berdasarkan tanggung jawab perusahaannya dalam menggunakan kelapa sawit, dan diberikan peringkat perusahaan dan produk yang paling bertanggung jawab (dari produk tanpa menggunakan kelapa sawit- menggunakan kelapa sawit dengan perkebunan berizin/ berkelanjutan – dan kelas terburuk yaitu produk yang menggunakan kelapa sawit tanpa izin perkebunan yang jelas). Setelah membuat aplikasi ini, tentunya masih harus ada usaha lagi untuk mengajak konsumen yaitu rakyat Indonesia yang amat banyak ini untuk menginstal aplikasi ini di smartphonenya dan menjadikannya pegangan saat berbelanja :). Aplikasi seperti ini sebenarnya sudah tersedia di AppleStore ataupun di GooglePlay, tetapi sayangnya yang saya lihat sangat update ini dari luar negri.  

2.  Memasyarakatkan akun media sosial yang fokus dalam memberikan informasi pada masyarakat mengenai produk-produk yang dibuat secara bertanggung jawab dan sadar lingkungan, bahkan produk-produk sehat.  Pada akhirnya, bila betul-betul banyak masyarakat yang menyadari hal ini dari sounding media social yang terus-menerus, mereka tidak akan membeli produk dari perusahaan perusahaan yang mengakibatkan bencana alam dan kerusakan lingkungan.  Salah satu akun media social  yang saya ikuti adalah @palmoilinvestigations , disana dengan jelas diperlihatkan produk-produk yang mengandung kelapa sawit dan tidak, dan apakah kelapa sawitnya berasal dari perkebunan yang berizin atau tidak.  Saya benar-benar mengikutinya sebagai petunjuk untuk membeli produk luar, sayang baru satu-dua produk dari Indonesia yang dibahas disana.

 3. Mengedukasi masyarakat
                 Terus mengedukasi masyarakat agar membeli yang baik, karena produk yang baik untuk dirinya biasanya juga baik untuk lingkungan.  Harus ada yang mengedukasi masyarakat bahwa penggunaan minyak kelapa sawit berlebihan selain tidak baik untuk lingkungan juga tidak baik untuk dirinya sendiri, dan bahwa sesungguhnya  kita memiliki pilihan untuk mengganti penggunaan minyak kelapa sawit dengan minyak lainnya.  Edukasi ini tidak boleh berhenti di kalangan environmentalist dan kalangan usaha, tapi juga masuk ke ranah ibu-ibu (penting karena mereka yang pegang keuangan keluarga dan menentukan konsumsi keluarga) dan ranah generasi penerus, yaitu anak-anak (bisa masuk sebagai workshop di sekolah-sekolah, karena *mungkin terdengar cliché*  ditangan merekalah nanti nasib alam dan bumi ini berada, oleh karena itu akar untuk mencintai lingkungan harus diajarkan sejak dini, dan  anak biasanya malah lebih mudah untuk diberitahu yang baik dan akan memberitahu orang tuanya :) ).  

Akhir kata, saya berharap konsumen Indonesia akan lebih sadar untuk #BeliYangBaik dan izinkan saya menaruh quotes yang saat saya kuliah terpampang besar di mading kampus dan sampai sekarang saya ingat terus :
 When all the trees are cut down,
When all the animals are dead,
When all the water are poisoned,
When all the air is unsafe to breathe,
Only then will we discover
We Cannot Eat Money

Tuesday, August 25, 2015

Perpustakaan Anak di Jakarta

Kids Library in Jakarta area

Perpustakaan anak di area Jakarta

 taken from Reading Is Fun wall :)


Tulisan ini merupakan rangkuman beberapa perpustakaan anak di Jakarta yang sudah saya kunjungi, sebagai wujud ke-happy-an saya karena sudah mulai banyak perpustakaan di Jakarta :) Semoga di daerah lain juga makin banyak :) Karena baru ini yang saya tahu, kalau ada yang tahu perpustakaan anak di tempat lain lagi boleh dishare ya informasinya :)
Walaupun judulnya perpustakaan anak, tapi dibawah saya sisipkan sedikit  informasi perpustakaan umum yang ada di jakarta juga ya  .. *siapa tau ada yang wonder ada perpustakaan apa saja di Jakarta ini*
So here they are.. :

Perpustakaan anak di Jakarta Selatan

1.  The Open Book , Darmawangsa Square

The Open Book terletak di :
Darmawangsa Square,
The City Walk, 2nd Floor,Unit 36-37
Jl. Darmawangsa VI
Telp : 021 727 808 25/26
082114085837

Dengan Operation Hours:
Monday – Friday : 10.00 am – 6.00 pm
Saturday – Sunday : 10.00 am – 5.00 pm

Saya seneng banget dengan decor dan ambiance perpustakan ini, karena harusnya perpustakaan anak ya didesign seperti ini :D Perpustakaan ini full AC dengan target pengunjung The Open Book untuk anak usia 2 sampai 15 tahun.  Koleksi bukunya memang lebih banyak koleksi buku dari luar negeri *tambah seneng deh karena koleksi Dr.Seussnya lengkap :D*  Untuk biaya masuk, kita bisa memilih untuk menjadi anggota ataupun per kali datang.  Untuk tarif masuk per kali datang di perpustakaan ini senilai Rp 85.000,-
Berikut daftar harga perpustakaan ini kalau kita mau menjadikan anak kita anggotanya :


http://theopenbook.co.id/price-list.jpg

Naahh... Ini foto-foto penampakan perpustakaan  :

    Di Open Book juga suka ada kegiatan anak, ini salah satu kegiatan art and craft yang dilakukan anak saya disana :)


Seru yaaa :)


2.  Rimba Baca , Cilandak, Jakarta Selatan

Perpustakaan Rimba Baca terletak di :
Jl RSPP No 21B, Jakarta Selatan
Telp: (021) 7664517


Rimba Baca ini juga perpustakaan yang nyaman untuk membaca, memiliki dua lantai dan ber-AC, perpustakaan ini juga sering membuat kegiatan khusus anak, yang biasanya diumumkan sebelumnya di sosial media instagram maupun twitter : @rimbabaca .
Rimba Baca buka setiap hari dari pukul 10 - 17.00. Bila ingin menjadi anggota biayanya 350 ribu rupiah per tahun. Di Rimba Baca tidak hanya tersedia buku untuk anak, di lantai 2 tersedia buku-buku untuk orang dewasa, seperti buku masak, traveling dan parenting. Jika belum mau menjadi anggota, dikenakan biaya 25 ribu rupiah per kedatangan.(tidak bisa pinjam buku ya, hanya baca di tempat).



 Suasana Rimba Baca di lantai 1 :)

 Sofa - sofa di Rimba Baca di lantai dua


Rimba Baca lantai 2

Salah satu kegiatan di Rimba Baca yang anak saya ikuti : Melukis Boneka Kayu :)


Oiya, sepertinya lebih nyaman kesini di hari biasa (weekdays) atau kalau di weekend pada saat sedang tidak ada acara disini, karena kalau sedang ada acara agak penuh, termasuk tempat parkirnya agak susah :)

3.   Reading Is Fun 

Reading Is Fun ini perpustakaan baru *banget* yang terletak di Jl. Kerinci III no 9 ,
Kebayoran Baru, Jakarta Selatan

Perpustakaan ini buka dari pukul 9.30 - 17.00 wib.  Dengan tempat yang nyaman karena banyak beanbag seat-nya dan ber-AC, perpustakaan ini memang menargetkan anak berusia 6 bulan hingga 9 tahun.  Koleksinya saat ini memang lebih banyak koleksi buku berbahasa Inggris.  Bila belum ingin menjadi anggota, kita bisa datang dengan biaya Rp 20.000,- per dua jam / per anak.  Sedangkan untuk yang ingin menjadi anggota, perpustakaan ini menyediakan servis yang berbeda karena dengan membayar enrollment fee dan biaya per bulan, anak kita mendapatkan paket buku dan CD Read serta kelas membaca. Berikut rincian biayanya :





Nahh ini foto foto perpustakaan di Reading Is Fun  :








 Lucu lucu banget yaa interiornyaaa..sukaaakkkkk #lopelope

** Tambahan Perpus umum non-anak yang juga menyediakan sejumlah buku anak :
 
Kantor Perpustakaan Umum Daerah Propinsi DKI Jakarta Selatan
 Gedung Nyi Ageng Serang Lt.VII dan VIII
JI.H.R.Rasuna Said Kav.C22 Jakarta Selatan

Buka Senin – Minggu  Pukul 09.00 – 20.00 WIB
(kecuali hari libur nasional)

dan di

Jl. Gandaria Tengah V No. 3, Kramat Pela, Kebayoran Baru

Terus terang saya belum pernah masuk ke dua tempat ini, tapi dari informasi teman, kedua perpustakaan ini menyediakan sejumlah buku anak, tapi perpustakaan yang saya sebutkan terakhir infonya sedikit buku anaknya :)

* Perpustakaan Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
 Gedung A Lantai 1 dan Mezanin
Jl. Jenderal Sudirman, Senayan, Jakarta Indonesia,10270

Telp. +6221 5707870
Fax. +6221 5731228
Email: perpustakaan@kemdikbud.go.id

* Perpustakaan Japan Foundation
Perpustakaan berada di lantai 2 gedung Summitmas I,
satu lantai dengan Hall The Japan Foundation Jakarta. 

Jam buka : 
Sen-Sel:
9:30 - 18:00
Kam-Jum:
9:30 - 18:00
Sab:
9:00 - 12:30
More info : https://www.facebook.com/JFJakarta.library


 
Perpustakaan Anak di Jakarta Pusat

4.  Perpustakaan Pemprov DKI

Perpustakaan milik Pemprov DKI ini terletak di Cikini, tepatnya di 
kompleks Taman Ismail Marzuki (TIM), Jl Raya Cikini, Jakarta Pusat,
tepat di samping Planetarium.
Selama soft opening, perpus ini buka dari senin -jumat, tapi saat sudah grand opening akan buka setiap hari, dari pkl 9 pagi hingga pkl 20.00 (waktu tulisan ini dibuat tapi masih soft opening) .  Dan the best part dari perpustakaan ini adalah.... yess... gratis!

Perpustakaan ini terdiri dari tiga lantai, dimana lantai pertama tersedia buku untuk remaja dan dewasa, lantai kedua untuk anak dan lantai ketiga untuk bagian referensi.

Di lantai bagian anak terdiri dari dua area, yaitu area untuk anak di atas usia 5 tahun dan area untuk anak balita. Disini, selain tersedia buku buku anak, dan meja kursi kecil untuk anak-anak membaca  juga tersedia mainan edukatif seperti balok hingga gamelan kecil, bahkan di area balita ada motor-motoran dan scooter-scooteran :)


Oiya, kalau kesini jangan lupa bawa KTP dan kaus kaki ya buat ortu maupun anaknya :)




























Image result for perpustakaan dki cikini

Pic taken from detiknews.


**  Perpustakaan Nasional RI
Sebagai tambahan, walaupun ini bukan perpustakaan anak :
Terdapat dua Perpustakaan Nasional yang terletak di Jakarta Pusat , yaitu di

Salemba :                                            
Jl. Salemba Raya No.28A                  
Jakarta Pusat 10430, Indonesia    
Free Call 0800-1-737787 (0800-1-PERPUS) 
Nomor SMS Jasa Layanan 0812 9000 0880
Email : info@perpusnas.go.id

Nahh,kalo ini terakhir saya ke Perpustakaan Nasional RI Salemba yaitu saat sebelum menikah :D
Jadi saya juga belum bisa update yang terbaru dan bisa langsung dilihat di web perpusnas :  http://perpusnas.go.id/

Jam layanan :              
Senin - Kamis 08.00 - 18.00
Jumat 09.00 - 18.00
Sabtu 09.00 - 16.00                 

dan di 
 
Merdeka Selatan
Jl. Merdeka Selatan No.11
Jakarta Pusat 10110, Indonesia

(Buka Senin - Minggu)


Perpustakaan Anak Tangerang Selatan
Selain di sekolah masing-masing saya belum tahu sih :D *booo...basi banget ini infonya :))*

Nope, I still workin' on it.. maksudnya nyari perpus yang sepertinya oke kayak yang diatas atas ini masih belum dapet, adanya mungkin hanya sedikit buku di tempat bermain yang sebelumnya sudah saya tulis di blog ini,, dan oleh karena itu..saya punya cita cita biar saya aja jadi yang buat salah satu perpustakaan di TangSel ini  *manaa amiinnyaaaaa :))**.  So.. saya masih dalam tahap pengumpulan buku juga, kalau ada yang rumahnya deket sama saya tu di Jl. Bunga Sepatu cirendeu *di google map aja langsung ada harusnya si* * kalo ga ngilang petanya :))*  feel free to come by.. bawa anaknya (range buku dari usia setahun sampai tiga sd lah* dan..baca aja :) bukunya masih belum banyak-banyak amat si tapi kalau beneran udah banyak dan jadi beneran perpusnya pasti nanti saya update :3 Jangka pendeknya, ini mau dibuka free buat anak perkampungan sekitar rumah sih..mohon doanya yaa :*








Thursday, August 20, 2015

Kids friendly restaurant in Bintaro - Ciputat Area

Restoran ramah anak (non- Mall) di wilayah Bintaro- Ciputat, Tangerang Selatan

Hello, ini postingan buat Ibu Ibu dan Bapak bapak yang mencari rumah makan dengan playground untuk anak anaknya di wilayah Bintaro -Ciputat, tapi bukan di mall :) Ga terlalu banyak kalau bukan di mall ya dan memang mungkin saya yang belum nemu banyak, so kalau tahu lebih dari ini, feel free buat nambahin di comment ya ;)


Holycow! Steak Hotel TKP Bintaro Playground


Letak Holycow! Steak Hotel TKP Bintaro Playground ini di :
Jl. Cendrawasih No. 72, Pondok Aren, Jakarta ,
(Tidak jauh dari perempatan duren, antara Bintaro Xchange dan perempatan duren) 


Sesuai namanya, resto steak ini menyediakan steak dan ada playground untuk anaknya :)
Tempatnya mainnya indoor, tapi nyaman banget buat anak, ada prosotan, tv disney, mainan masak-masakan dan bahkan tersedia buku untuk anak.
Harga makanannya agak  pricey memang, tapi disini anak anak bisa makan "My First Steak" yang berisi steak sudah dipotong dengan kentang goreng dan wortel sekitar Rp 67.500,- (well untuk dewasanya harganya pastinya lebih dari inilah ya haha).  Enaknya juga batas antara smoking dan non smoking area jelas, kalau smoking areanya outdoor.










Talaga Sampireun

 Telaga Sampireun Bintaro terletak di Kawasan Niaga Bintaro Sektor 7,
Jl. Boulevard Bintaro Jaya Blok B7/N1, Tangerang Selatan,

Telpon : (021) 7453999


Telaga Sampireun ini restoran Sunda, dengan ragam makanan yang cukup banyak dan bisa dikonsumsi anak-anak, dari gurame, seafood, hingga masakan sayur.  Disini terdapat bale-bale kalau ingin makan lebih privacy (group) . Anak-anak bisa memberi makan ikan dan ada playground untuk anak bermain.

  
Image result for talaga sampireun

Ayam Panggang Situ Gintung 
Restoran Taman Ayam Panggang Situ Gintung Ciputat Timur, Jakarta, Indonesia address
Jl. Ir. H Juanda No. 6, Ciputat Timur, Tangerang

Tempatnya luas, dan ada playground untuk anak selain ada kolam renang juga disampingnya. Sering direserved buat acara acara dari pertemuan hingga kawinan.  Makanan utamanya ayam panggang, dan sedia gurame, dan lain - lain, tapi untuk servis agak lama, yaah overall standar tapi untuk suasana lain dan biar anak bisa main lumayanlah :))






Well, selain tiga resto ini ada McD tapi ya saya ga masukin rekomendasi karena fast food.  Ada tiga McD di area Bintaro dan semuanya bukan di mall dan ada perosotannya buat anak bermain : McD Menjangan, McD sektor 9 dan McD Graha Raya.


Semoga makin banyak kids friendly restaurant di wilayah Bintaro -Ciputat ya biar semakin banyak referensi untuk #WeekendTanpaMall :)

Thursday, August 13, 2015

Weekend tanpa Mall ke Museum ramah anak : Museum Nasional Indonesia



Our weekend without mall #2 : Kids friendly museum in Jakarta : Museum Nasional Indonesia and andong ride in Monas

Museum Nasional Indonesia




Untuk menutup liburan kenaikan kelas anak saya, saya bermaksud menghabiskan weekend yang agak berbeda, oleh sebab itu saya memilih untuk wisata museum di daerah Jakarta saja.  Dari sekian banyak museum di Jakarta pilihan saya jatuh pada Museum Nasional Indonesia dan ternyata ini pilihan tepat karena sekarang Museum Nasional Indonesia sudah jauh berbeda dibandingkan terakhir saya kesana ( in a good way), gedung barunya sudah ber-AC dengan koleksi yang menarik dan papan informasi yang tentunya informatif.


Museum Nasional Indonesia terletak di Jl Merdeka Barat no 12 Jakarta Pusat.  Banyak moda transportasi untuk menuju museum ini, kebetulan saya menggunakan mobil, dan disini tersedia tempat parkir yang cukuplah untuk pengunjung museum.  Untuk kendaraan umum, selain taxi, kita bisa naik busway jurusan blok M -Kota dan turun di halte Monas, dari situ kita tinggal turun halte dan nyebrang :) kendaraan umum lainnya pastinya semua bus yang melewati Thamrin dan menuju kawasan Hayam Wuruk akan melewati Museum ini :). Berikut jadwal buka dan tarif Museum Nasional :
Jam Buka Museum Nasional
Selasa-Kamis: 08:30-14:30 WIBB                    
Jumat: 08:30-11:30 WIBB                      
Sabtu: 08:30-13:30 WIBB                    
Minggu: 08:30-14:30  WIBB
Tutup pada hari Senin dan hari libur Nasional/keagamaan 

Tiket
  • Perorangan
    Dewasa: Rp 5.000,-
    Anak-anak: Rp 2.000,-
  • Pengunjung rombongan (min. 20 orang)
    Dewasa: Rp 3.000,-
    Anak-anak (TK-SMA): Rp 1.000,
  • Wisatawan mancanegara : Rp 10.000,-






















Di tulisan saya kali ini saya tidak akan banyak membahas mengenai  koleksi lamanya ya, lebih mengenai gedung baru dan ... kid's corner Museum Nasional yang ternyata oke banget buat anak-anak. :)


                             Papanya anak anak lagi nunjukin peta Indonesia yang besar dengan gambar orang                                                  memakai baju khas daerahnya di sekelilingnya



Gedung baru

Gedung baru (well ga baru baru banget si :) ) terdiri dari empat lantai dengan bangunan yang modern dan nyaman karna ber-AC, di tiap lantai juga ada satuan pengaman (satpam) dan dilantai pertama gedung ini ada coffee shop yang cukup terkenal tapi saya ga mau sebut namanya karna saya ga ngendorse :D.  Mengenai isi informasi yang disajikan, di lantai pertama terdapat penjelasan mengenai sejarah manusia (dari manusia purba hingga manusia modern), terdapat multimedia area, vip room dan art shop.  Untuk yang memakai kursi roda tidak perlu khawatir karena di gedung baru ini juga tersedia lift selain escalator :)



Di lantai kedua gedung baru Musium Nasional merupakan tempat informasi mengenai (perkembangan) Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ( di Indonesia ) Gallery.

Di lantai ketiga, terdapat informasi sejarah organisasi sosial di Indonesia ,
Dan di lantai keempat terdapat kerajinan emas dan keramik.

Berikut foto-foto koleksi di Museum Nasional : 

                                                           Manusia purba di lantai satu

Dan berikut berbagai koleksi di Museum Nasional di Lantai 2-4 :





 Penjelasan Tulisan kuno dari berbagai daerah di Indonesia

Setelah melihat-lihat koleksi, kami lanjut ke Kid's Corner Museum Nasional yang ternyata lucu banget, nyaman karena ber-AC dan the best part is semua kegiatan di sini gratis alias Free!
Letak Kid's Corner Museum Nasional ada di lantai paling bawah, langsung ke kiri dari eskalator utama.

Ada apa saja di Kid's Corner Museum Nasional ini?


Seperti bisa dilihat pada gambar-gambar di bawah ini, di Kid's Corner Museum Nasional, anak-anak kita bisa main permainan tradisional seperti congklak, membaca buku anak, bermain boneka tangan, mencoba bermain alat musik angklung,  belajar membatik, mewarnai, melukis keramik dan bisa dibawa pulang keramiknya (yess bangett kaan) dan terakhir bisa foto memakai baju tradisional daerah Indonesia yang sudah disediakan.. all is free.. the kids were very happy.. semoga makin banyak tempat seperti ini di Jakarta..dan Indonesia.




 Petugas museum yang ramah dan sabar banget sama anak-anak :)

    Membatik corner
 Keramik hasil karya kakak
 Bermain boneka tangan

                                          Foto menggunakan busana tradisional Indonesia



Sebagai bonus karena masih satu area dan biar penutup liburan kenaikan kelas makin poll.. kami juga mengajak anak-anak ke Monas dan berkeliling Monas naik Andong.. :D well actually Monas ga kid's friendly si since super panas dan dari segi keamanan kurang maksimal,terlebih di hari Sabtu dan Minggu pengunjung sangat padat,  makanya harus diawasi terus anak-anaknya kalau disini ya :) tapi yang penting mereka happyyy naik andong keliling monas :)






Selamat berlibur ke museum.. I know you will have so much fun like us! ;)







Trip ke Jepang dengan Budget 10 Juta-an

Mungkin banyak yg bisa lebih hemat, tapi bisa trip  sendiri ke Negeri Sakura dengan budget 10 jutaan aja saya udah seneng bangett *insert em...