Jelajah Jakarta ; Museum untuk anak di Jakarta
Museum Layang Layang Indonesia , Jakarta Selatan
a hidden gem in Jakarta
Liburan lebaran kali ini, saya menyempatkan diri untuk bisa ke museum bersama anak-anak, dan dari berbagai daftar museum ramah anak di jakarta yang banyak tercantum di web, kali ini saya memilih Museum Layang Layang Indonesia yang letaknya paling dekat dari rumah tapi malah belum pernah dikunjungi. :))
Museum Layang-Layang Indonesia terletak di Jl.H.Kamang no.38 Pondok Labu, Jakarta Selatan (you can easily search it by google maps) ph: 021-7658075. Mereka buka dari Senin-Minggu hingga pkl 16.00
Memasuki Museum Layang Layang, kami disambut oleh hiasan layang layang warna warni yang berderet ceria sepanjang pintu gerbang hingga loket. Masuk agak kedalam, suasananya diluar perkiraan saya karena ternyata agak berbeda dengan museum kebanyakan. Di tengah polusi dan hiruk pikuknya Jakarta, it's a wonderful surprise masih bisa menemukan museum ramah anak yang tempatnya asri dan adem ini. :)
Biaya tiket masuk per orang di Museum Layang Layang ini sebesar Rp 15.000,-. Dengan membayar 15.000 kita bisa mendapatkan sesi menonton film mengenai layang-layang, tour museum layang-layang dengan guide yang ramah dengan anak dan terakhir mendapatkan sesi membuat dan mewarnai layang-layang dengan crayon.
Diluar paket utama seharga 15.000 tersebut, sesungguhnya banyak yang bisa dilakukan oleh anak-anak di Museum Layang-Layang dengan membayar sekitar 40.000-60.000 per kegiatan. Kegiatan yang bisa dilakukan di museum layang -layang diantaranya: membuat keramik, membuat sapu tangan, melukis layang -layang dengan cat (painting kites) , melukis payung, melukis keramik, melukis t-shirt, melukis wayang, melukis lampion, melukis kipas dan melukis topeng.
Karena pada saat itu sudah agak sore, saya hanya memilih melukis layang-layang polyster kecil untuk anak-anak agar berasa banget ke museum layang-layangnya :))
Hal pertama yang kami lakukan disana adalah menonton (tv) mengenai film tentang sejarah dan perkembangan layang layang, setelah itu baru tour museum layang-layang. Di dalam bangunan khusus koleksi layang-layang ini, terdapat berbagai macam layang-layang dari seluruh penjuru nusantara, bahkan dari mancanegara. Di setiap layang-layang terdapat cerita dan informasi daerah asalnya. Berbagai daerah yang layang-layang khas daerahnya dipajang adalah Bali, Banjarmasin, Sulawesi, Sumatera Utara. Di daerah tertentu layang-layang diterbangkan karena diyakini dapat mengusir bala atau roh jahat. Bahkan ada daerah di Thailand dimana layang-layang diterbangkan untuk mengusir hujan. Selain layang-layang tradisional maupun kreasi dari berbagai daerah, terdapat juga layang-layang paling kecil yang rata-rata didatangkan dari luar negeri.
Setelah tour musium, tiba saatnya kami untuk membuat layang-layang.. ini bagian yang paling anak-anak suka karena selain membuat dan mewarnai layang-layangnya, anak-anak bisa langsung memainkan layang-layangnya disana, dan kebetulan saat itu anginnya sedang bagus jadi bisa terbang-terbang :))
Setelah itu anak anak painting layang layang yang bahannya dari polyster (kecil) . Kegiatan ini bertarif Rp 40.000,- per anak. Cukup tunggu kering selama 15 menit dan layangannya juga siap dibawa pulang.
Inilah hari kami di Museum Layang-Layang. So far, ini museum yang bikin Anak anak saya sangat puas,, tandanya sangat puas? Mereka minta untuk kesana lagi dengan bapaknya nanti :)
Anak senang, ibunyapun terkesan. Kalau boleh ada masukan, mungkin sarana menonton film layang-layang bisa dengan sarana yang lebih besar seperti LCD .. Semoga kedepannya museum ini bisa lebih maju lagi dan lebih sering lagi bikin event. :) Sukses terus Museum Layang-layang ;)
No comments:
Post a Comment