Cerita dan catatan Umroh bersama tiga anak anakku :)

Assalamualaikum ww,


Bismillahirrohmannirrohim..

Alhamdulillah pada bulan April 2018 kami sekeluarga sudah melaksanakan ibadah umroh, ibadah yang sudah kami tunggu (dan tabung x)) ) sejak lama. Saya mau sharing tips dan pengalaman saya selama umroh bersama anak - anak, walaupun tahu pasti banyak yang sudah menulisnya semoga tetap berguna ya :)

Saya pergi umroh selama 10 hari dengan rute Jakarta - Madinah - Mekah - Jeddah - Jakarta dengan maskapai Saudi Arabia Airlines  di bulan April saat cuaca di Arab sudah *sedikit* panas,dengan suhu rata-rata sekitar 32  derajat C,  tapi Alhamdulillah masih dalam batas wajar dan toleransi, (disana panas tapi gak sumuk dan ga keringetan, balik ke jakarta malah gobyos gobyos xD )
 Saya kesana bersama ibunda (65 tahun), suami dan 3 anak saya yang masing masing berumur: 7 tahun, 5 tahun, dan 16 bulan :)

Kalau ditanya: "Kenapa bawa anak? Sayangg kaan ibadahnya ga maksimal? *ratusan orang ni kayaknya komen begini ke saya  xD tapi ngga lah, masing-masing keluarga punya alasan sendiri, ga semua keluarga punya privilege untuk ninggalin anaknya dengan keluarga besarnya selama 10 hari, dan ini termasuk saya. Kalo ditanya ga nunggu anak anak besar semua? Yah, umur manusia di tangan Allah, jadi kalau memang ada kesempatan kenapa tidak. Selain itu, apa salahnya kita mengenalkan Rumah Allah, salah satu tempat terindah didunia, sejak dini? :)

Kalau ditanya repot ga bawa anak saat umroh? Hmm.. itu sama aja kayak nanya gimana repot ga punya anak, kakaaa :D Pastilah. *lebih repot dari yang engga bawa anak, tapi Insha Allah, dengan kerjasama bersama pasangan dan niat baik hanya untuk Allah pasti akan ada jalan untuk dimudahkan segala sesuatunya.

Tapi walaupun pasti akan 'dibantu' perjalanannya oleh Allah, akan ada saat anakmu rewel (terutama yang bawa anak kecil dibawah 3 tahun itu ya) naah.. mungkin itu ujian kesabaran juga buat kamu untuk menghadapinya, sayang. :) dan jangan salah, kalau bawa orang tua, kadang juga bisa jadi ladang ujian kesabaran yang lebih besar daripada bawa anak kecil, anggap ladang amal ya.. dan semua untuk Allah, Insha Allah ga akan terasa berat semuanya :)

Saya mulai ya sedikit Tips umroh bersama anak :

Niat.
Sounds cheesy ya, tapi emang penting kan semua dinilai dari niatnya kakaa x)
Niat umroh hanya untuk Allah (Lillahi ta aala) dan ga bisa ambisius, karena kalau kamu ambisius semua ibadah sholat jamaah harus diikuti saat umroh sambil bawa anak kamu akan pusing sendiri,sayang. Harus lihat juga kondisi anak, kalau terlihat capek dan mulai rewel mungkin itu saatnya sekali kali sholat di hotel gantian dengan suami. Jangan lupa ya, setidaknya sebulan sebelum berangkat sudah minta sama Allah untuk dilancarkan perjalanan umrohnya tiap sholat.

Pakai tour saja, kalau anakmu masih kecil dan lebih dari satu saya sarankan si pake tour yang terpercaya saja ya, kecuali memang sudah paham banget daerah Saudi dan bisa bahasa arab si, pakai tour yang terpercaya dan helpful really helps :).

(Bila dana memungkinkan) Pilihlah hotel yang betul-betul dekat dengan Mesjid Nabawi dan Masjidil Haram, seperti Mercure dan movenpick di Madinah ataupun Fairmont di Mekah. (Saya ga bandingin tapi ya hotel di Mekah dengan yang di Madinah ini xD) karna hotel yang dekat dengan mesjid ini bener bener ngebantu banget kita reserved tenaga biar ga terlalu capek :).

Bikin kesepakatan dengan suami mengenai tugas gantian jaga anak, walaupun pada akhirnya pasti kita akan menyesuaikan dengan kondisi di lapangan. Kadang juga semua saya bawa ramai ramai saat sholat jamaah, tapi kalau itu terjadi dan kebetulan anaknya ga tidur, harus dibawain mainan ya si kecil, kalo ngga pasti ganggu jamaah lain :).
.
Sedikit tips yang perlu diketahui untuk ke Raudhah saat di Madinah, bahwa waktu untuk laki-laki lebih panjang sehingga tidak terlalu 'antri berdesakan' seperti wanita, wanita yang membawa anak dan berkursi roda mempunyai privilige juga dengan antrean khusus, tapi dalam kasus saya, saya prefer bayi saya dibawa ayahnya pada pagi hari saat ke Raudhah, dan saya bersama ibu saya saja ke raudhahnya, saya tidak bawa dua anak perempuan saya kesini dulu krn ada alasan sendiri :)  Alhamdulillah suami saya juga dapat 'privilege' karna bawa bayi.. jadi cepet banget bisa sampai Raudhah ga perlu berdesakan.. itu yang saya bilang rejeki dari Allah untuk si bayi :) Gimana dia sholat sendiri saat bawa bayi? Say thanks to Tayo the little bus games. xD

Kesehatan

Suntik Meningitis untuk semua calon jemaah umroh yang diatas dua tahun dan sedang tidak hamil. 
Saya suntik vaksin meningitis di Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas 1 Sukarno Hatta, dan alhamdulillah saat itu tidak ramai dan satu jam selesai sekeluarga. Tips: datang agak pagian saja, saya jam 8 sudah sampai, makin siang makin ramai. 
Yes, saya baru tahu suntik meningitis tidak untuk ibu hamil dan anak dibawah 2 tahun, jadi karena saat diwawancara dokter sebelum suntik saya sudah satu tahun tidak menstruasi saya disuruh untuk tes kehamilan dulu sebesar 25rb.  Alhamdulillah ga hamil jadi bisa langsung suntik :)) . Oiya, biaya untuk vaksin meningitis itu sendiri sebesar 305 rb per orang, dan khusus untuk ibu menyusui,  dokter yang wawancara sebenernya menyarankan untuk bertanya dulu dengan dsa. Jadi saya wa dsa saya dan karna boleh saya langsung suntik vaksin meningitis. Nah karna anak saya yang 16 bulan tidak bisa disuntik meningitis, maka saya siapkan surat sehat dari dsanya saja dan buku vaksinnya, yang alhamdulillah ga ditanya-tanya si :) 

Olahraga rutin seperti jalan atau lari sebelum berangkat umroh akan berguna karna disana akan banyak jalan dan ibadah yang membutuhkan energi.

Jangan sampai lupa bawa vitamin dan obat2an pribadi utk ortu dan anak, walaupun baik di Madinah maupun Mekkah sangat mudah mencari drug store. Karna saya juga pengguna essential oils, saya sangat terbantu dengan oil ini selama disana, walaupun lupa bawa vitamin, alhamdulillah hanya dengan makan banyak, istirahat dan menggunakan essential oil disana kami sehat sehat semua. Tapi ingat pas ibadah umroh wajibnya jangan dipakai ya oil oil ini, tapi di waktu yang lainnya bisa dipakai.

Barang bawaan untuk anak saat umroh : 

Saat berangkat masing masing anak saya bawakan satu koper (sedang) sendiri. Dan ini barang bawaan anak saya yang berumur 7 tahun untuk umroh di kopernya :

● mukenah,
● berapa set baju dan celana dalam,
● 8 set baju syari anak (kerudung bisa dipakai ulang) selebihnya baju biasa lengan panjang dan rok panjang, (semua baju muslim dan syari anak ini saya beli di tamcit, mayestik dan pasmod xD)
● sepatu ( sudah dipakai saat berangkat) dan ●sepatu sendal.
● beberapa set kaus kaki (saya per anak bawa 4-5 buat ganti-ganti, dan bisa dicuci lagi oiya jangan lupa bawa sabun cuci kecil ya )
● sun block

Itu tadi kopernya. Untuk di backpack anaknya saat mau berangkat umroh
jangan lupa bawakan :
● satu set baju ganti + 1 kaos + kerudung
● snack snack favoritnya
● kertas gambar dan alat mewarnai
● Minuman kecil
● kipas kecil pakai batre
● Tissue dan tissue basah

Untuk anak saya yang umur 5 tahun juga bawaannya sama persis begini :) .

Nah untuk barang bawaan si toddler saat umroh, kurang lebih sama, hanya ditambah diapers, makanan, snack dan susu UHTnya, bantal kecil dan mainannya juga jangan lupa ya.

Religi
Jangan lupa bawakan anak-anak:
Quran dan
Worksheet berkaitan dengan Islam untuk mengisi waktu.
Oiya, karna anak-anak sekolahnya sekolah umum dan bukan sekolah islam,  beberapa minggu sebelum berangkat, saya membelikan anak-anak Al Qolam dan memperlihatkan mereka vlog seputar Kabah dan umroh, sehingga mereka ada bayangan apa yang akam dilakukan.

Makanan dan minuman

Susu? Disana jual susu tp saya tetap bawa susu uht buat anak anak dari Jakarta.
Air aqua ga usah bawa tapi bawa botol minum sj utk air zam zam sehari hari disana (free).
Untuk makan besarnya, Alhamdulillah anak anak saya disana juga ga susah makan karna menu makanan sudah menyesuaikan sama lidah Indonesia xD dan ada makanan internasional juga, tapi ya kadang malah saya yg bosen makanan hotel, makanya beli fried chicken yg nikmat banget: Al Baik. xD

Air zam zam yang dapat dikonsumsi secara gratis baik di Masjid Nabawi maupun di Masjidil Haram

Kalau di Mekah malah lebih mudah lagi cari makanan karna dibawah hotel Fairmont sudah mall yang ada food courtnya dan jual kfc dsb, bahkan jual starbucks x) .
Mungkinkah bawa makanan favorit anak kesana? Mungkin kalau sifatnya kering. Karna anak saya doyan yg namanya teri dan kering kentang jd cukup berguna saat disana sudah bosan makanan hotel/ malas beli keluar. Jangan lupa juga bawa Abon, rendang dan pop mie kalau memang suka :).

Stroller?
I'm not a big fan buat bawa2 stroler kemana-mana. Rempes buat saya x).  Jadi saya hanya bawa gendongan dan inipun selama disana si 16 bulan ga mau digendong pake gendongan x)). Kalau di Mekah bisa sewa kursi roda kok, bahkan kalau dari hotel gratis. Saya menggunakan kursi roda dari hotel saat ibadah umroh yang sunnah, jadi anak2 bisa gantian naik kursi rodanya kalo cape hehe. Bila memang harus bawa stroller banget ga usah yang mahal2 ya, karna temen saya ada yang ilang strollernya saat di Mekah :( udah gitu itu stroller sewaan dia stroller yang cukup mahal di jakarta.

Komunikasi
Kalau masih perlu berhubungan via dunia maya dengan tanah air, jangan lupa yaa aktifin paket umroh di HPnya atau sewa wi-fi yang dibawa dari kota masing-masing. Karna wi fi di hotel kadang bagus kadang engga *byarpet x)) hehe.

Kosmetik?
Perlulah tipis2 haha tapi  item yg paling berguna buat saya disana itu hanya : moisturizer, sunblock,  semprotan avian, body lotion dan lip gloss karna asli bibir kering terus :)).

Holy Kaabah. Hati mana yang tak bergetar saat melihatnya - yes even for me yang tak nampak relihius ini .. 

Setelah umroh bersama anak-anak, kira-kira pkl 12 malam. Umrohnya kuat tapi saat sa'i akhirnya kakak-kakak minta didorong di kursi roda (satu kursi roda untuk dua anak kecil cukup). Alhamdulillah tapi lancar :) 

Si bayi 16 bulan yang saat Sa'i tidur tapi bangun di putaran ke-6, lumayan dua putaran terakhir Sa'i sambil menyusui x)) tapi Alhamdulillah di'kuat'kan :')

Mengenai mengisi waktu, musti dimaklumi yang namanya anak-anak ga akan bisa dipaksa untuk ibadah terus, atau ngerjain worksheet terus selama disana, jadi bawakan juga sedikit mainan mereka, kertas dan peralatan untuk menggambar dan mewarnai, dan mon maap buat idealis mama out there: Youtube dan games masih senjata terakhir saya saat anak anak sudah bosan xD tapi Alhamdulillah ini juga ga sering karna di perjalanan atau kalau memang capek mereka lebih milih tidur :).

Si 16 bulan yang *Alhamdulillah* selalu tidur di saat ibadah wajib, dan banyak tidur juga saat di bus kayak kakaknya yang umur 7 tahun xD 

Jadi so far, ini pengalaman *batin* terindah saya selama pergi bersama anak-anak, pengen banget bisa balik kesana lagi, dan Insha Allah akan jadi salah satu perjalanan terindah juga untukmu dan keluarga ya, Aamiin.

Jadi ingat ustad disana bilang, "Apa si arti umroh?" Umroh artinya memakmurkan. Memakmurkan umur. Semoga 'umur' kita juga semakin makmur dan berkah setelah pulang dari sana ya.

Last but not least, semoga tulisan ini bermanfaat dan semoga siapapun yang membaca tulisan ini bisa segera menyusul ke tanah suci, serta dimudahkan dan dilancarkan ibadah umrohnya. Aamiin YRA.